Selain Al Shabab, klub dari Yunani dan Turki juga dikabarkan tertarik merekrut Adli.
Meski begitu, pembicaraan masih di tahap awal dan belum ada desakan untuk segera menyelesaikan kesepakatan.
Adli sendiri dikenal cukup selektif soal masa depannya, bahkan sebelumnya menolak tawaran dari Rusia dan Qatar.
Sementara itu, keputusan Milan melepas Bennacer ke Dinamo Zagreb dianggap langkah penting untuk mengurangi beban gaji.
Jika transfer Adli juga berhasil, Rossoneri bisa lebih leluasa merancang rencana keuangan sekaligus memberi ruang bagi pemain muda lainnya.
Situasi ini sekaligus menandai strategi Milan dalam mengatur keseimbangan skuad dengan melepas pemain yang jarang tampil reguler, sekaligus memanfaatkan liga-liga dengan bursa transfer masih terbuka.
Bagi Adli, beberapa pekan ke depan akan jadi penentu arah kariernya. Apakah ia memilih petualangan di Timur Tengah, atau bertahan di Eropa dengan tantangan baru.***

